Barangkali menjadi hal yang jamak, di tengah tuntutan gaya hidup masyarakat kota yang dinamis, sehingga kita dituntut untuk kerja keras, sehingga mungkin harus mengurangi saat-saat memejamkan mata alias tidur. Mungkin hal itu berlaku bagi mereka yang workaholic, atau yang harus mendapatkan kerja malam, atau bahkan kondisi keluarga yang mengharuskan setiap saat harus tidur terlalu malam dan bangun di dini hari. Juga para penderita insomnia.
Namun harap diingat bahwa kebiasaan kurang tidur, dalam hal ini kurang dari enam jam setiap harinya dapat meningkatkan resiko kematian akibat serangan jantung atau stroke. Para ilmuwan telah mengklaim bahwa kecenderungan untuk menunda waktu tidur akan memiliki resiko kesehatan yang sangat serius.
Para peneliti telah menemukan bahwa mereka yang tidur kurang dari enam jam dalam sehari hampir 50 persen mengalami kecenderungan serangan jantung dan 15 persen lebih mengalami stroke. Para ilmuwan tersebut percaya bahwa mereka yang mengalami kurang tidur akan terganggu keseimbangan dua hormone kunci yaitu ghrelin dan leptin yang mengendalikan nafsu makan. Orang yang kurang tidur akan mengalami kecenderungan untuk makan lebih banyak sehingga akan cenderung mengalami obesitas, sehingga beresiko pada tekanan darah tinggi dan dan gangguan jantung, yang akan mengakibatkan serangan jantung dan stroke.
Peneliti dari Universitas Warwick mempelajari pola tidur dari hampir 475.000 responden di delapan negara termasuk Inggris, Jepang, Swedia, Jerman dan Amerika Serikat. Dalam penemuan yang dipublikasikan dalam European Heart Journal tersebut mereka menyebutkan bahwa orang-orang yang tidur kurang dari enam jam akan mempunyai kecenderungan untuk terkena serangan jantung sebanyak 48 persen dan 15 persen meninggal karena stroke.
Menurut Profesor Francesco Cappuccio orang yang kurang tidur akan mengalami penurunan kadar leptin dalam darah, sehingga akan mengakibatkan rasa tidak puas setelah makan. Dan pada saat yang sama hal itu diikuti dengan kenaikan kadar ghrelin yang merangsang nafsu makan kita sehingga membuat kita akan selalu merasa lapar. Namun demikian juga tidak dianjurkan untuk tidur terlalu banyak karena tidur lebih dari sembilan jam setiap hari juga tidak baik bagi kesehatan badan. (reff: dailymaik.co.uk/ill: cartoonstock.com)
Antara Kurang Tidur dan Kematian
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
41 comments:
Memang menyiksa bagi orang2 yang menderita penyakit insomnia ini. Oleh karena itu, kita wajib bersyukur kpd Tuhan masih diberi kesehatan shg dapat tidur dengan lelap
iya tuh memang nyiksa banget kalau tak bisa tidur..apalagi insomnia
kalau tidur jangan lupa berdoa, juga jadikan tidur kita menjadi lebih berkualitas misalnya, tidur ditempat yang benar, pikiran rilex saat tidur. dan lain-lain.
kalau saya tidur sih 4 jam kalau malam, terus siangnya tidur 2 jam, jadi seimbang aja.
kalau kebiasaan tidur antara jam 11 sampai 12 malam, itu insomnia bukan ya??? soalnya saya belum bisa tidur kalau belum jam segitu...
kalau untuk usia gimana sob ? ane juga jarang tidur on time. Paling tidur 6 jam / hari
Emang kalo ngelangkahi jadwal biologis yang seharusnya bisa bikin penyakit. Manusia kan bukan makhluk nocturnal..
ngomong-ngomong soal hrmon leptin dan ghrelin, itu dua hormon yang dulu saya belajar : mempengaruhi mood makan seseorang. Dan dua-duanya bekerja berlawanan.
masya'alloh,,,tak pernah menyangka kalau ternyata Berbahaya banget dampaknya bagi penderita insomnia,,,
makasih banget infonya ya bang,,,mesti harus hati2 nich agar gak kena insomnia,,,
ah yang bener nih Mas, kurang tidur bikin serangan jantung? perasaan sodara saya yg kemarin kena serangan jantung justru tukang molor!
Kurang tidur sangat menyiksa, pertama ketka bangun pagi, dan ke 2 disaat jam kerja pasti ngantuknya tidak bisa tertahankan.
Terkadan saya juga begitu...suka mengalami susah tidur jadi ujung2nya jam 11 malam baru bisa tidur atau malah lebi...
saya salah satu calon korbannya
gawat gawat
untungnya saya blm pernah tuh mengalaminya sob...sampe saat ini tdr saya enak2 aja..hehe
Hihihih, kebetulan nih saya suka kurang tidur akhir-akhir ini, dan lagi kalo tidur baru mulai jam 3 pagi dan bangunnya bisa jam 9 pagi, hihihihi... gak sehat banget tidurnya.
saya dulu sering tidur seharian, tapi juga sering gak tidur sehari semalam. gak pake aturan memang.
salam sahabat
wah kalau dikaitkan antara kurang tidur dan kematian ini sangat relaitiv mas menyyikapinya karena sering juga mendapatkan argumentasi bahwa imsonia yang berlebihan ini memberikan efek akhir yang membahayakan yakni kematian dan kayaknya saya belum mendengar pasti apakah riset tersebut benar,bagus mas postingannya,maaf saya telat lagi
wihhhh....jadi pengen cepat2 malam trus tidur...hehehehe
waduh, kalo aku tidurnya brp jam ya?
mmm, kurang dari 9 jam tuh...
bs gawat nih!
aku sih tidur kalo ngantuk aja.. kalo blm ya tetep gak bs tidur... hehe
berarti harus disiplin waktu nih, kapan tidur, kapan bangun, kapan solat? hehe
wah,s aya sering kurang tidur nih, tapi gak insomnia sih
saya dah sebulan belakangan tidur telat terus. Jadi takut juga nih, takut2 kesehatan menurun:(
kurang tidur mbikin kecapekan, kalo diterusin ya bisa modar,
tubuh perlu istirahat
Terima kasih sudah mau berkunjung ke blog saya :)
saya juga termasuk seorang Kalong women alias punya kebiasaan mulai melakukan kegiatan di malam hari sehingga sering kurang tidur... :(
Wah...harus luangin waktu buat tidur nih,...
biar lebih awet umur...he..he...
terimakasih banyak atas infonya, Mas..
Kurang tidur memang bisa berakibat fatal yo mas...tanpa disadari oleh kebanyakan orang
bagusnya klo tidur itu berapa jam/hari gan?...
Saya sedang tidak bisa tidur nih Mas. Ngamen di blog ini aja ah..jreeeng,,hehe...
seperti aku sob kurang tidur
ya ampun
pacar saya suka begadang
wah wah
masti diingetin nih dia
sobat..ada award buat sobat http://julianusginting.wordpress.com/2011/02/11/award-stylist/
silahkan dijemput ya...
salam
sehat itu mahal ya
mpe harus mempertaruhkan nyawa
wah...kalo tidur paling cepat juga jam satu pagi,soalnya kalau belum jam segitu juga belum mau merem ni mata...
Disamping kuantitas tidur penting juga menjaga kualitas tidurnya.
idealnya memang tidur itu 8 jam..
Pernah baca, orang lebih cepat mati tanpa tidur, daripada tanpa makan. serem memang yach,, semoga saja kita tidak termasuk penderita insomnia itu..
bener banget kebanyakan tidur pun gak baek
kekurangan tidur pun gak baek
jadi yang sedang2 saja ya joe
:D
Bener banget nih. Tidur memang malah mempercepat kematian. Hii serem >.<
bener banget dan aku percaya, kalo kurang tidur bisa menyebabkan kematian, Kakekku meninggal karena insomia mas.. :(
moga kita selalu diberkahi kesehatan... :)
duh kapok deh.. ga mau lagi telat tidur.. :-S
wah gimana kalo yang sering kerja malam kayk aku nie....waduh alamak.... :)
aw aw 5 tahun lebih saya jarang tidur 3 jama sehari dan malam pun saya lalui seakan nikmati hidup ..
resiko kematian? hanya sebuah misteri saja bro hehehe nice artikel bro..
oh iya ditunggu follow baliknya biar bisa komen2an dan sambung silaturahmi ...
adugh... saya sering banget kurang tidur. kalau tidur juga kadang ga nyenyak.... :'(
Post a Comment
Pembaca dapat memberikan komentar yang terkait dengan artikel yang ditayangkan. Isi komentar bukan merupakan pandangan, pendapat ataupun kebijakan penulis blog dan sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator. Komentar yang berisi promosi atau tautan yang mengarah ke situs pornografi, perjudian atau pelanggaran lain akan dihapus.